Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Ad Maiorem Dei Gloriam🙏

Gambar
Congratulation!  Kepada para pemenang Lomba Kreativitas. Diselenggarakan oleh Departement Media, Informasi dan Komunikasi. Dalam Rangka Memeriahkan Dies Natalis KMK UNMUL ke 29. Essay Juara 1 : Dea Aprila Fransiska vini, dengan judul "Pelangi Indonesia" Juara 2 : Firminus Oscar Liing, dengan judul "Kepercayaan Tradisional,  Pelangi Indonesia" Juara 3 : Matildis Indryani, dengan judul "Kita Indonesia kita Bhineka Tunggal Ika" Cipta Puisi Juara 1 : Maria Emilia Inda, dengan judul "Secarik Kertas Dari Alam" Juara 2 : Maria Theresia Ina, dengan judul "Permadani Nusantara" Juara 3 : Regina Lilitan Bulan, dengan judul "Mengagumi Karya Nyata Tuhan" Photografi Juara 1 : Prayoga Adi Wiranto Juara 2 : Christian Tobiasdi Sihotang Selamat kepada para pemenang! #MudamudiKatolik #Kreativitas #Cerdas #KMKUNMUL #StTarsisius #DiesNatalis29th 

LOMBA Cipta Puisi DIES NATALIS KMK St. Tarsisius UNMUL

SECARIK KERTAS DARI ALAM KARYA: MARIA INDA Aku adalah alam Tempat dimana flora dan fauna hidup Kata mereka tumbuhan adalah mahkotaku Dan aku adalah rumah bagi para hewan Kesejukan selalu kupersembahkan bagi bumi Sumber daya beserta oksigen kusiapkan bagi mereka Akupun memberikan kepada mereka kekuatan dan energi Dan segala yang mereka butuhkan Namun semua itu keberikan ketika bumi masih stabil Ketika bumi masih dihuni oleh mereka yang tak serakah Mereka yang menggunakan sumber dayaku Sesuai kebutuhan mereka Dulu sering kau lihat sawah t erhampar nan hijau Pohon-pohon rindang menjulang tinggi Di antara gunung, matahari terbit malu-malu Namun sekarang kemana semuanya itu? Setelah semua yang kuberi kepada mereka Apa balasan mereka terhadap aku? Mereka merusakku Menghancurkanku dan mencabik-cabik aku Kau yang tertawa Bermandikan harta Berkawan kemewahan Darimana kau dapatkan semuanya? Yaaah.. Dari pohon yang kau tebang Dari hewa

LOMBA PHOTOGRAPHY DIES NATALIS KMK St. Tarsisius UNMUL

Gambar
By Christian Tobiasdi Sihotang "Tetap menjaga sungai mahakam sebagai bagian identitas samarinda, khususnya sebagai sarana olahraga" By Prayoga Adi Wiranto Rasa nyaman yang menyentuh, ketika fajar telihat disudut kota Kota penuh dengan para manusia yang terobsesi dengan rasa nyaman Namun alam tau bahwa dirinya tak nyaman lagi, karna populasi sampah yang tak terkendali “Diriku tidak muda lagi, karna terlalu banyak sesuatu yang diberikan padaku dan aku tak sanggup mengerjakannya” kata alam, seandainya alam bisa berbicara. Hai dunia ... jagalah alam kita seperti alam juga menjaga kita.

Melawan Terorisme dengan Buku

Gambar
OLEH: MOH YAMIN Dosen di Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Penulis Buku-buku Pendidikan Menjalani kehidupan adalah untuk berbagi kebaikan dan kebajikan. Bukan sebaliknya, justru menebar ketakutan, kegelisahan publik, dan lain sejenisnya. Mereka yang telah dibangun dengan berpikir buruk dan destruktif sesungguhnya telah kehilangan kemawasan diri serta kesadaran diri untuk membaca kehidupan yang pluralitas, dimana keberagaman adalah hal niscaya. Buku yang didesain indokrinatif akan melahirkan cara berpikir para pembacanya dengan berpikir indoktrinatif. Ini adalah realitas yang selama ini nyata di hadapan kita semua. Mereka yang menjadi pelaku bom bunuh diri atau teroris lahir dan dilahirkan dari aktivitas membaca buku-buku yang mengajak perang, mengangkat senjata kepada siapapun dan pihak manapun yang tidak sejalan dan sevisi dengan dirinya. Mereka yang menjadi perusak toleransi dan melakukan tindakan-tindakan intoleransi sebenarnya bermunculan karena digembleng dari a